Gegara Dapat Pembinaan di Dinsos P3AP2KB Kota Malang, Wanita Open BO Votel Nirmala Hotel Ingin Tobat

Mereka terjaring operasi penyakit masyarakat (pekat) yang digelar oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Malang beberapa waktu lalu.

13 Mar 2024 - 12:45
Gegara Dapat Pembinaan di Dinsos P3AP2KB Kota Malang, Wanita Open BO Votel Nirmala Hotel Ingin Tobat
Beberapa wanita Open BO yang terjaring operasi pekat beberapa waktu lalu.

Kota Malang, SJP - Para wanita Open Boking Online (BO) yang membuka jasa prostitusi online melalui aplikasi MiChat, akhirnya mendapatkan pembinaan dari Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) Kota Malang.

Mereka terjaring operasi penyakit masyarakat (pekat) yang digelar oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Malang beberapa waktu lalu.

Salah satu wanita Open BO yang terjaring operasi pekat di Votel Nirmala Hotel, dan mengikuti pembinaan, sebut saja Sani (26), wanita yang berprofesi sebagai pekerja seks komersial (PSK) mengaku ingin bertobat setelah mendapat pembinaan dari Dinsos P3AP2KB Kota Malang.  

"Saya ingin bertaubat, ada beberapa hal berharga yang saya dapat selama menjalani pembinaan. Terutama berkaitan dengan makna hidup," ucapnya, saat ditemui awak media, Rabu (13/3/2024).

Sani menjelaskan, selama di Dinsos P3AP2KB Kota Malang, dirinya banyak belajar, ternyata uang itu bukan segalanya, dan tidak ada harganya dibandingkan kesehatan dan lainnya

"Jadi, selama di Dinas Sosial itu banyak belajar berharga, ternyata uang itu gak ada apa-apa nya dan gak ada harganya ketimbang waktu kesehatan dan lainnya," jelasnya.

Salah satu alasan yang menurutnya cukup membuat prihatin adalah lokasi pembinaan ternyata juga menjadi tempat pembinaan bagi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). 

"Kenapa kita yang normal bisa masuk di tempat pembinaan seperti tempatnya ODGJ. Ya mungkin kelihatan normal tapi sebenarnya gila. Pelajaran berharga yang saya dapat selama pembinaan jadi ingin lebih menghargai waktu daripada uang dan kehidupan duniawi," terangnya.

Bulan Ramadan juga menjadi salah satu alasannya. Menurutnya, di bulan suci bagi umat muslim tersebut menjadi moment yang pas untuk bertobat, dan membuka lembaran baru untuk meninggalkan profesinya sebagai pemuas nafsu. 

"Saya kira akan berhenti saja dari pekerjaan Open BO ini, sekalian Bulan Ramadan (jadi moment yang pas)," pungkasnya. (*)

Editor: Rizqi Ardian 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow