Hasil Quick Count 50 Persen Lebih, DPC Gerindra Kabupaten Malang Tetap Kawal Hasil Suara
Menurut Ketua DPC Gerindra Kabupaten Malang ini, bahwa target perolehan suara 61 persen bakal terwujud jika diawal saja sudah menunjukkan hasil di angka 58 persen.
Kabupaten Malang, SJP — Perhitungan cepat (Quick count) dalam Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 untuk memilih Presiden, pasangan calon presiden (Capres) dan calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 02, Prabowo-Gibran untuk sementara tercatat unggul 50 persen lebih.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Kabupaten Malang Prabowo-Gibran, Chusni Mubarok senang atas torehan hasil suara dan meminta kepada para saksi untuk selalu waspada dengan hasil tersebut.
"Satu Kata Alhamdulillah, di Kabupaten Malang Paslon Capres-cawapres nomor urut 02 menang mutlak, artinya masyarakat masih menaruh kepercayaan kepada kami berdasarkan hasil quick count tersebut," ujarnya kepada Suarajatimpost.com, Rabu 14/2/2024 malam.
Menurut Ketua DPC Gerindra Kabupaten Malang ini, bahwa target perolehan suara 61 persen bakal terwujud jika diawal saja sudah menunjukkan hasil di angka 58 persen.
Ia mengakui jika pihaknya sebagai Dewan Pimpinan Daerah (DPD) terbesar Jawa Timur kedua setelah Surabaya bakal membawa andil besar dalam kontribusinya memenangkan Capres Cawapres Prabowo-Gibran.
"Dari hasil (Quick Count) tersebut tentunya menjadi kontribusi besar dalam kemenangan Prabowo Gibran," tukasnya.
Untuk itu, pihaknya tetap bersiaga untuk kawal para saksi di TPS-TPS khususnya Kabupaten Malang, guna mengupayakan agar tidak kecurian suara.
"Kami tetap siagakan, dan tingkatkan kewaspadaan agar akumulasi suara aman," tandasnya.
Chusni yang mencoblos di Desa Jatirejoyoso Kepanjen Kabupaten Malang, mengatakan jika hasil suara di tempatnya memilih tersebut sangat memuaskan.
"Alhamdulillah hasilnya sangat memuaskan, Prabowo-Gibran berhasil mendapatkan suara sebesar 189 dari 245 suara sah," jelasnya.
Ia juga paparkan, untuk pasangan nomor 01 dapat 32, dan pasangan nomor urut 3 mendapatkan 24 di TPS Chusni mencoblos.
Tak lupa ia berpesan bahwa Pemilu merupakan proses politik, menurutnya menang atau kalah dalam proses tersebut harus bisa diterima sebagai bagian dari negara demokrasi.
"Pemilu ini harus menjadi proses silaturahmi, artinya apa menang atau kalah dalam proses politik ini harus kita terima sebagai bagian kedewasaan berdemokrasi, tentunya kami ucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang sudah bahu membahu menyelenggarakan Pemilu 2024 ini, sehingga dapat berjalan damai, sejuk dan alhamdulillah bagi kami, berkah kemenangan Prabowo-Gibran, dan InsyaAllah tadi kita sama-sama melihat hasil quick count, kita hampir dipastikan menang sekali putaran," pungkasnya. (*)
Editor: Rizqi Ardian
What's Your Reaction?